TEROPONG FAKTA

Medan, TF.com || Forum Jurnalis Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (FJP) kembali berduka, ibunda salah satu anggota FJP Joe Sidjabat telah meninggal dunia di Medan, (19/11/2023).

Sekretaris Jendral (Sekjend) FJP, Selamat Purba didampingi Wakil Ketua FJP Relikhius Harefa hadir melayat ke rumah duka di jln. Karya No. 35 Sekip Medan.

"Kehadiran kami kerumah duka disambut oleh Joe Sidjabat dan rekan media lainnya yang terlebih sampai di lokasi rumah duka. FJP hadir memberikan semangat dan juga sedikit bantuan buat meringankan proses pemakaman Ibunda sahabat kami Bung Joe Sidjabat, mudah-mudahan Bung Joe dan Keluarga diberikan ketabahan dan Kesabaran dan Ibundanya di terima disisi Tuhan Yang Maha Kuasa di tempat terbaik. Aamiin, " Ungkap Selamat yang tak kuasa bersedih atas wafatnya Ibunda sahabatnya.

Sebelum wafat, kata Selamat Purba lagi, FJP juga sempat menjenguk ibunda Joe Sidjabat yang dirawat di Rumah Sakit (RS) Advent jalan Gatot Subroto Medan.

Sementara itu, Joe Sidjabat mengucapkan terimakasih atas kedatangan rekan media FJP. Joe menginformasikan juga akan ada adat Ria Raja, prosesinya akan dilaksanakan Minggu malam, Jam 20.00 Wib dan ibunda akan di kebumikan pada hari Senin, (20/11/2023) di Pemakaman Simalingkar B.

Hal senada juga disampaikan bg erwin abg kandung Joe Sidjabat. " Saya mengucapkan terimakasih atas kedatangan dari semua rekan kerja dari adik saya, bahkan saya juga berterimakasih di mana saat orang tua kami masih di rawat di Rumah Sakit, rekan - rekan joe juga datang. Sekali lagi terimakasih." kata Bg Erwin abg dari Joe.

(TF/RZ/**)

Medan, TF.com || Ketua Umum Rumah Komunikasi Lintas Agama ( RKLA), Hj. Bunda Indah meresmikan Mushola POR di Jl. Karya Jaya No.28, Pangkalan Masyhur, Kec. Medan Johor, Kota Medan, Sabtu(18/11/2023) pukul 10.00 Wib sampai Selesai. 

  Dalam sambutannya, Hj. Bunda Indah mengapresiasi berdirinya musholla untuk masyarakat. Apalagi Ketua Pembangunan Musholla Non Muslim bernama Hans Benny Silalahi. Ini adalah bentuk keragaman umat beragama. Hans seorang Non Muslim tapi tergerak hatinya untuk membangun Mushola. Ini sangat luar biasa. 

  "Terimakasih kepada Hans. beliau berjuang untuk Muslim,"ujarnya. 

  Tokoh Nasional Ketua Majelis Taklim Halimah ini juga mengajak masyarakat untuk mengambil kebaikan dari kegiatan ini. Semua kita harus rendah hati. Mushola ini dibangun atas dasar kekeluargaan. Ikhlas. Ini harus dicontoh seorang Non muslim. Jangan habiskan waktu untuk mengerjakan yang tidak perlu. Jangan provokator sana sini. Lebih baik seperti yang dilakukan Hans ini, berbuat untuk masyarakat. Kita harus mengambil contoh yang baik dari agama lain. 

  " Sekali lagi saya berterima kasih kepada Hans dan panitia pembangunan musholla ini. Mari bercermin kepada Allah. Jangan dustakan nikmatnya. Kalau salah bertobat,"pesannya. 

  Sementara Ketua POR Musholla, Hans Silalahi, SH,MH Berterima kasih kepada Hj. Bunda Indah yang memberikan waktunya untuk meresmikan Mushola yang menjadi kebanggaan masyarakat Medan Johor. Hans juga berterimakasih kepada masyarakat yang hadir. Bertahun-tahun tidak ada mushola POR Sejati. Kemudian kami diskusi dan merencanakan pembangunan Mushola dan berdirilah mushola POR Sejati. 

  "Terimakasih kepada Bunda Indah. Semoga Bunda sehat-sehat selalu,"ujar pria yang juga berprofesi sebagai pengacara ini. 

  Masyarakat yang hadir juga mengapresiasi pembangunan musholla tersebut, mereka berterimakasih kepada Hans Silalahi dan panitia lainnya. Mereka berjanji merawat musholla dengan baik.

 "Kami senang ada musholla di lapangan Sejati ini. Sebelumnya tidak ada musholla disini,"pungkas wanita berhijab ini didampingi masyarakat lainnya. 

  Selanjutnya Hj. Bunda Indah menggunting pita peresmian musholla dilanjutkan dengan Sholat. 

  Peresmian Mushola dihadiri oleh Wandi Budi Wijaya, SH (Sekretaris), Syahrul Alfat (bendahara), Babinsa, Ramses Butar-butar,SH, Pengajian, Tokoh Agama, Masyarakat. 

(TF/RZ)

Medan, TF.com || Jelang tahapan Pemilihan Umum (Pemilu), puluhan Mahasiswa yang tergabung pada Perhimpunan Mahasiswa Samosir (Permasi) gelar dialog untuk mengkawal dan menciptkan kekondusifan pemilu damai tahun 2024.

Dialog yang bertemakan "Peranan Pemuda Dalam Mewujudkan Pemilu Aman Dan Damai" itu dilaksanakan di Sekretariat Permasi, Jalan Setia Budi, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara, Kamis (16/11/2023) siang. 

Ketua Permasi, Sirdo Sagala pada kesempatan itu mengajak seluruh anggotanya untuk berlomba membuat ide terbaik di tahapan Pemilu, agar tercipta Pemilu yang berkualitas tanpa perpecahan. 

"Pemilu Tahun 2024 sudah didepan mata, dalam perhelatan pesta demokrasi, pemuda memiliki peran strategis dengan menjual ide atau gagasan kepada pemangku kepentingan, bekerja sama dengan penyelenggara Pemilu dan ikut mengawasi dan menjadi bagian partai atau peserta Pemilu untuk mewujudkan Pemilu yang berkualitas," ujarnya. 

Wujud dukungan Permasi terkait Pemilu 2024, Sirdo Sagala pada dialog tersebut turut membacakan pernyataan sikap Permasi untuk menanggapi dan menyikapi permasalahan politik yang terjadi belakangan hari ini. 

Adapun pernyataan sikap yang dibacakan langsung oleh pimpinan Permasi itu, yakni:

1. Mengkawal terselenggaranya Pemilu damai 2024 dan mengajak seluruh lapisan masyarakat Sumatera Utara dan khususnya masyarakat Kabupaten Samosir agar ikut andil dalam mendukung terselenggarany Pemilu damai 2024, serta menolak segala bentuk politik identitas dan politisasi agama yang dapat menyebabkan perpecahan dimasyarakat.

2. Menghimbau kepada seluruh masyarakat Sumatera Utara agar menjadi pemilih yang cerdas pada Pemilu 2024 dengan tidak terpengaruh dan terprovokasi dengan pemberitaan dan issue politik yang bersifat hoax. 

Ditempat yang sama, kepada awak media Sirdo Sagala juga menyatakan bahwa pihaknya akan turun menjumpai masyarakat untuk memberikan himbauan kepada seluruh lapisan masyarakat agar waspada akan tindakan yang membuat perpecahan jelang pemilu 2024.

"Setelah pelaksanaan deklarasi ini, saya beserta pengurus dan anggota Permasi juga akan turun langsung kemasyarakat untuk memberikan sosialisasi atau himbauan kepada masyarakat agar waspada terhadap penggunaan issue politik identitas dan politisasi agama pada pelaksanaan pemilu 2024 yg dapat menyebabkan perpecahan dimasyarakat, sehingga masyarakat dapat teredukasi dan nantinya Pemilu 2024 berjalan dengan damai, aman dan lancar," ujar Ketua Permasi itu. 

Selain itu, Sirdo Sagala berharap kepada seluruh masyarakat dan terkhususnya kepada pemuda yang saat ini telah menguasai teknologi agar mampu menolak berita hoax. 

"Ayo saling bergandengan tangan, kita sukseskan Pemilu damai 2024 dan mari hindari berita-berita hoax dan issue-issue yang berpotensi memecah belah masyarakat serta hindari politisasi agama dan mari bersatu sukseskan Pemilu 2024 dengan damai," pungkasnya. *

(TF/RZ)